Petugas Port sekurity Tanjung Perak Menjadi Korban Penganiyaan Orang Tak Dikenal

994

SURABAYA || faktaindonesia.co.id – Seorang port sekurity tanjung perak bernama M. israhul nuril Fauzi menjadi korban penganiayaan yang telah di lakukan oleh orang tak dikenal pada saat korban sedang melakukan piket dan mengatur lalu lintas
“Telah kami amankan di pos sekurity dua orang lelaki yang melakukan penganiayaan secara bersama-sama ujar teman korban (4/5/2023).

Penganiayaan itu terjadi didepan kantor Pelindo Sub Regional Jawa Kawasan Jamrud Tanjung Perak Surabaya, pada jumat 05 mei 2023 jam 21.50 wib.
Penganiayaan berawal pada saat korban sedang piket dan melakukan pengaturan lalu lintas dan pada saat itu ada mobil yg berjalanan melawan arus dan korban menegur dan setelah itu kendaraan tersebut menurunkan penumpang 2 (dua)orang penumpang, lalu menghampiri korban dan mendorong korban hingga terjadi cek cok mulut yang berakhir dengan pemukulan yg di lakukan penumpang tersebut mengenai sekitar wajah korban mengakibatkan pelipis sebelah kiri bengkak dan hidung bergeser.
Dan pada saat itu beberapa teman korban mengetahui kejadian tersebut dengan sigap mengamankan pelaku penganiyaan tersebut dan diamankan di pos sekurity yang selanjutnya di serahkan pihak berwajib.

Akibat penganiayaan tersebut, korban mengalami sejumlah luka memar di sekitaran wajah dan korban langsung di bawa ke urjes polres tanjung perak untuk di lakukan visum.

“Korban mengalami memar dan bengkak pada pada beberapa bagian wajah, sudah kami laporkan ke polres tanjung perak dan di terima oleh yang bertugas piket reskrim pada saat itu bripka uripan ” ujar teman korban. (heri)

iklan bawah berita