MAN Kota Surabaya Gelar P4GN Bersama BNNP Jawa Timur & GAMAN, Kepala Madrasah: Kami Ingin Bentengi Anak Bebas Narkoba
Surabaya || faktaindonesia.co.id – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kota Surabaya menggelar deklarasi Anti Narkoba dengan menggandeng Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Timur, bersama Gerakan Masyarakat Anti Narkoba (GAMAN) Provinsi Jawa Timur.
Sebanyak 1.234 siswa-siswi bersama kepala madrasah, dan guru pembimbing mengikuti sosialisasi penyuluhan P4GN (Pencegahan, Pemberantasan, Penyalaghunaan dan Peredaran Gelap Narkoba) yang terbagi dalam 3 sesi bertempat di Aula MAN Kota Surabaya.
Kegiatan tersebut dilakukannya agar MAN Kota Surabaya sebagai sekolah madrasah Bersinar atau Bersih Narkoba. Disela-sela kegiatan itu tampak dari kepala madrasah, siswa-siswi, serta guru pembimbing turut bersama-sama berikrar deklarasi Anti Narkoba.
Kepala Madrasah MAN Kota Surabaya Drs. H. Fathor Rakhman, M.Pd., menyampaikan bahwa bahaya narkoba saat ini sangat luar biasa. Bahkan, untuk narkoba telah menyasar di kalangan pelajar.
Oleh karena itu, pihaknya berpesan, agar muridnya dapat menggandeng langsung dengan tujuannya, untuk memberi penyuluhan langsung kepada anak didiknya. Baik dengan sosialisasi bahaya narkoba ataupun menghindari narkoba.
“Kami ingin membentengi anak-anak dan keluarga besar MAN Kota Surabaya bebas dari narkoba dengan BNNP Jawa Timur, maupun Mitra BNN yaitu, dari GAMAN Provinsi Jawa Timur. Sehingga kami saat ini mensosialisasikan tentang bahaya narkoba dan bisa menghindarinya,” katanya, Jum’at (19/8/2022).
Fathor mengatakan, dengan kegiatan deklarasi yang diikuti ribuan murid bersama guru pembimbing juga membaca ikrar. Dengan demikian, nanti pihaknya kedepan akan membentuk satuan tugas (Satgas) Anti Narkoba.
“Kami berharap MAN Kota Surabaya untuk betul-betul Bersinar atau Bersih dari Narkoba,” jelasnya.
Ditempat yang sama, Sub Koordinator Pemberdayaan Masyarakat BNNP Jawa Timur Drs. Tri Arief Praharanto, S.Kom., M.M., juga menyebut bahwa, BNNP Jawa Timur dalam rangka mewujudkan Indonesia Bersinar atau Bersih Narkoba membutuhkan peran serta dari sejumlah stakeholder. Hal tersebut, termasuk dari lingkungan instansi pemerintah, pendidikan maupun swasta.
“Kami harapkan peran serta stakeholder bersama BNNP Jawa Timur untuk melaksanakan sekaligus mewujudkan kota tanggap ancaman narkoba,” terangnya.
Dengan begitu, tambah Tri, untuk khusus di lingkungan pendidikan, pihaknya bekerja sama dengan MAN Kota Surabaya untuk mewujudkan yakni, Bersinar.
“Tentunya ini dengan beberapa upaya yaitu menggelar deklarasi, kemudian selanjutnya akan dibentuk satgas anti narkoba MAN Kota Surabaya yang nantinya satgas anti narkoba ini akan bergerak melakukan informasi, edukasi, dan penyuluhan sesama siswa-siswi tersebut,” pungkasnya. (ynt/*)
